KOTA SEMARANG, BANKOM SEMARANG NEWS.ID – Ratusan pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai aplikasi seperti Gojek, Grab, Maxim, Shopee, dan inDriver berkumpul di Alun-alun Simpang Lima Semarang menggelar Doa Bersama untuk Almarhum Affan Kurniawan, Rabu (03/09/2025) pagi.
Acara ini digelar dalam rangka memperingati 7 hari wafatnya almarhum Affan sekaligus wujud belasungkawa, solidaritas, serta doa untuk para korban tragedi bentrokan berdarah yang terjadi di sejumlah daerah.
Dengan mengenakan jaket aplikator masing-masing, sekitar 150 pengemudi ojol hadir dengan khidmat mengikuti rangkaian acara mulai dari menyanyikan Indonesia Raya, doa bersama, pembacaan ikrar, hingga tabur bunga di atas jaket ojol sebagai simbol penghormatan terakhir untuk Affan.
Baca juga : Doa Lintas Agama di Wisma Perdamaian Semarang, Jaga Jawa Tengah Jaga Indonesia
Dalam sambutannya, Thomas Aquino Budi Darmawan Susilo atau akrab disapa Cak Thomas menegaskan bahwa komunitas ojol Semarang selalu berkomitmen menjaga kondusivitas kota.
“Ojol adalah salah satu garda terdepan untuk menjaga kondusivitas Kota Semarang maupun Jawa Tengah. Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk mendoakan almarhum Affan, tetapi juga untuk menegaskan bahwa ojol tidak boleh mudah terprovokasi. Jangan mudah terhasut, jangan anarkis, dan tetap jaga Semarang kondusif,” ungkap Cak Thomas.
Ia juga mengingatkan tentang bijak bermedia sosial. “Ada pepatah, ‘Jarimu Harimaumu’. Jangan langsung percaya pada yang belum jelas kebenarannya. Saring dulu sebelum dibagikan agar tidak menimbulkan kericuhan,” tambahnya.
Baca juga : Polrestabes Semarang Gelar Apel Siaga Serentak, Bankom Ikut Perkuat Kesiapsiagaan
Senada, Didik, perwakilan driver inDriver, menegaskan bahwa acara ini juga menjadi doa bersama untuk seluruh korban bentrokan, baik dari masyarakat maupun aparat.
“Kegiatan ini bukan hanya untuk mendoakan Affan, tapi juga semua korban bentrokan, termasuk aparat yang gugur. Kami tegaskan, tidak ada ojol yang ikut dalam aksi demonstrasi di depan Mapolda. Jika ada yang menggunakan atribut ojol, itu adalah provokator. Kami bersyukur driver ojol patuh pada imbauan untuk tidak ikut aksi anarkis,” ujarnya.
Baca juga : Cegah Kenakalan Pelajar, Polsek Cepiring Gelar Pembinaan dan Penyuluhan di SMK Bhakti Kencana Kendal
Sementara itu, Dayat, perwakilan Gojek Semarang, mengajak seluruh mitra ojol untuk selalu menjaga kebersamaan.
“Ojol Semarang jangan sampai diadu domba dengan aparat. Kita tetap solid, menjaga kondusifitas kota, dan tidak merusak fasilitas umum. Kita tunjukkan bahwa ojol adalah pejuang keluarga yang baik dan jujur,” tegas Dayat.
Baca juga : Sinergi Pemkot dan Stakeholder Dorong Tingkatkan Indeks Demokrasi Kota Semarang
Acara doa dipimpin oleh Nuryatim, seorang pengemudi Shopee, dilanjutkan tabur bunga di atas jaket ojol sebagai simbol kehadiran spiritual mereka di peristirahatan terakhir almarhum Affan. Seluruh peserta juga melantunkan shalawat bersama.
Menjelang penutupan, para pengemudi ojol membacakan ikrar deklarasi yang berisi enam poin, yakni:
- Mengucapkan belasungkawa atas wafatnya Affan Kurniawan.
- Menuntut proses hukum yang adil dan transparan atas kasus yang menimpa Affan.
- Menjaga solidaritas dan kekompakan antar sesama pengemudi ojol.
- Menolak anarkisme serta menjunjung tinggi norma hukum.
- Menjadi pengemudi yang disiplin dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.
- Mendukung perbaikan ekosistem kerja ojol agar lebih lebih aman, lebih adil, dan sejahtera.
Baca juga : Apel Tiga Pilar Kendal: Polri, TNI, dan Pemda Satukan Tekad Jaga Kamtibmas
Sebagai penutup, para pengemudi ojol memberikan bunga kepada aparat kepolisian dan TNI yang berjaga sepanjang acara sebagai simbol bahwa aparat adalah sahabat di jalan. Momen saling bersalaman dan berpelukan antara pengemudi ojol dan aparat mewarnai akhir acara dengan penuh keharuan.
Baca juga : Kapolrestabes Pimpin Apel Tiga Pilar, Semarang Pertahankan Kota Paling Toleran
Acara doa bersama ini menjadi bukti nyata bahwa komunitas ojol Semarang tidak hanya menjadi pejuang keluarga di jalan, tetapi juga garda terdepan dalam menjaga kedamaian dan persatuan di tengah masyarakat. (ADC)