Kapolres Semarang Bagikan Helm, Bentuk Sosialisasi Peduli Keselamatan Pengendara.

KAB.SEMARANG, BANKOMSEMARANGNEWS.ID – Memantau arus kegiatan masyarakat di pagi hari pada seputaran simpang Alun alun lama, dan masih dalam rangkaian kegiatan Ops Keselamatan Candi 2025. Senin 17 Februari 2025 Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy didampingi Wakapolres dan Kasat Lantas. Membagikan Helm gratis kepada pengguna jalan, terutama yang memboncengkan anak kecil tanpa menggunakan Helm.

 

Baca juga : Polres Semarang Gelar, “Police Art”, Guna Tingkatkan Kesadaran Tertib Berlalu Lintas.

 

Pada simpang Alun alun lama kali ini, Kapolres ikut menghentikan langsung pengendara yang diketahui memboncengkan anak tanpa menggunakan Helm. Selanjutnya diberikan himbauan serta memberikan helm gratis.

“Kali ini Polres Semarang melaksanakan kegiatan Simpatik dan Glorifikasi Ops. Keselamatan Candi 2025, dimana kami berikan helm gratis kepada anak kecil yang tidak menggunakan helm saat berangkat sekolah. Sehingga anak anak juga belajar tertib lalu lintas sejak dini.” Ungkap Kapolres.

Selain membagikan helm, Polres Semarang juga memberikan Coklat dan buku kepada anak anak sekolah yang sudah tertib. “Ini sebagai wujud Apresiasi kepada anak anak yang tertib, sehingga tertib berlalu lintas akan selalu tertanam dalam pikiran anak anak tersebut.” Tambahnya.

 

Baca juga : Polrestabes Semarang Bentuk Tim Khusus, Berantas Kenakalan Remaja Jelang Ramadhan

 

Disinggung pelanggaran selama kegiatan Ops. Keselamatan Candi berlangsung, AKBP Ratna mengungkapkan bahwa dengan kegiatan yang dilaksanakan seperti saat ini, merupakan langkah untuk mensosialisasikan dan menekan angka pelanggaran di wilayah Kab. Semarang.

 

“Dengan meminimalisir pelanggaran, terbukti di awal tahun 2025 ini angka kecelakaan menurun dibanding bulan Desember tahun 2024.” Tegasnya.

 

Baca juga : Polrestabes Semarang Tindak Balap Liar Di Semarang, Puluhan Remaja Digiring dengan Dorong Motor

 

AKBP Ratna memberikan himbauan juga kepada pengemudi truk muatan, pihaknya menegaskan kembali bahwa pada pukul 06.00 Wib hingga pukul 08.00 Wib, untuk tidak memasuki wilayah kota Ungaran.

 

“Dikandung maksud agar arus pada jam jam sibuk pagi hari, tidak ada antrean atau kemacetan. Sehingga bagi yang akan hendak bekerja maupun sekolah, dapat sampai tujuan dengan Lancar tanpa ketersendatan.” Pungkas AKBP Ratna.(Arie B)

 

 

Simak berita terkini dan baca berita kami langsung di ponselmu.
Akses berita Bankom Semarang News
WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VatTkCa4SpkQUzGt5Z2w .
Pastikan sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Hubungi Informasi Iklan:

Scroll to Top