PEKALONGAN, BANKOM SEMARANG NEWS.ID – Dalam menangani bencana alam yang melanda disejumlah wilayah, Polda Jateng bekerja keras dengan melakukan langkah konkret untuk membantu masyarakat yang berada di daerah terdampak, termasuk tanah longsor yang melanda Kabupaten Pekalongan.
Sebagai upaya dalam pencarian korban, Unit K9 dikerahkan dari Ditsabhara Polda Jateng. Melibatkan tiga anjing pelacak untuk membantu menemukan korban di tengah material longsor yang menutupi kawasan tersebut.
Upaya pencarian korban bencana tanah longsor diselimuti dengan kisah yang memilukan. Pencarian yang dilakukan sejak hari Selasa (21/02/2025), tim gabungan dari Polda Jateng berhasil menemukan jenazah seorang bayi berusia sekitar lima bulan (AB). Bayi ini merupakan anak dari (IW), salah seorang warga Desa Kasimpar, Kabupaten Pekalongan yang juga menjadi korban tanah longsor.
Baca juga : Respon Cepat Sat Brimob Polda Jateng Tangani Bencana, Terjunkan Ratusan Personil Bantu Warga Terdampak
Penemuan bayi AB menjadi salah satu momen penuh emosi bagi tim yang bekerja di tengah material longsor, setelah kerja keras tanpa henti, hingga Kamis (23/01/2025) pagi, sehingga yang berhasil diketemukan, total 21 korban.
Baca juga : Kapolres Kendal dan Dandim 0715 Bersinergi Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah ini. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus memberikan upaya maksimal dalam membantu masyarakat terdampak.
Baca juga : Bencana Banjir Melanda Sejumlah Desa di Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan
“Kami sangat berduka atas kehilangan ini, terutama terhadap korban bayi yang ditemukan serta korban korban yang lain. Kami berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat, baik dalam pencarian korban maupun proses pemulihan pascabencana. Kami juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan,” ujar Kombes Pol Artanto. (ADC/hms)